Berdasarkan data Riskesdas pada tahun 2007, 2010, dan 2013 menunjukkan bahwa Indonesia masih memiliki masalah kekurangan gizi. Ada beberapa masalah kekurangan gizi yang saat ini dihadapi di Indonesia yaitu balita pendek (stunting), balita kurus (wasting), gizi kurang (underweight) dan anak sekolah sampai remaja yang kurus.
Masalah kekurangan gizi terbesar terjadi pada anak balita pendek (stunting) sebesar 36,8 persen tahun 2007, 35,6 persen tahun 2010, dan terus meningkat hingga 37,2 persen pada tahun 2013 (Sumber: Pedoman Gizi Seimbang Kementerian Kesehatan hal.2).
Padahal kita tahu bahwa anak anak balita hingga remaja pada saat inilah yang akan menjadi generasi emas tahun 2045 karena usia mereka nanti akan mencapai usia produktif.
Hallo Puskesmas bersama Fera Utami, SKM dari Puskesmas Manyaran Semarang membahas Generasi Emas dengan Gizi Sehat.